BGP NTB – Seluruh staf Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Nusa Tenggara Barat (31/12) hari ini mengikuti simulasi Lokakarya Orientasi Program Guru Penggerak yang menurut jadwal akan dilaksanakan 4 September 2022 pekan ini.
Dalam Simulasi tersebut turut mendampingi Kepala BGP Provinsi NTB Drs. Suka, M.Pd. Dalam arahannya Suka menyampaikan agar pada masa transisi organisasi yaitu dari BPPAUD dan Dikmas Provinsi Nusa Tenggara barat menjadi Balai Guru Penggerak Provinsi Nusa Tenggara Barat seluruh pegawai diharapkan dapat membiasakan diri untuk bekerja meski dihari libur.
Suka menambahkan kegiatan Lokakarya Orientasi PGP ini akan diikuti seluruh Pengajar Praktik, Dinas, Calon Guru Penggerak (CGP), Guru Penggerak, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah di masing-masing Kabupaten Kota.
Kegiatan ini bertujuan agar Calon Guru Penggerak dapat memahami program Pendidikan Guru Penggerak, mengidentifikasi posisi diri pada kompetensi Guru Penggerak, serta membuat rencana pengembangan kompetensi diri Guru Penggerak berikut dukungan yang diperlukan dan tantangan yang mungkin terjadi serta memahami pentingnya membuat portofolio, tahapan dan contoh portofolio sebagai bagian dari pengembangan kompetensi.
“sebelumnya teknis pelaksanaannya akan diselenggarakan secara luring namun untuk lebih efisien maka kegiatan ini akan dijadwalkan secara daring. Nanti seluruh peserta akan masuk di Zoom Meeting dan akan diperkecil mejadi kelas-kelas kecil di Break Out Room sesuai Kab/Kota” ucapnya di sela-sela paparannya di ruang rapat Sangkareang BGP NTB. (mida)
