BGP NTB – Program Sekolah Penggerak dan Implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri bagi sekolah non penggerak merupakan upaya yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia melalui Kemendikbudristek untuk mencapai tujuan pendidikan Indonesia, yakni menciptakan Indonesia yang maju, berdaulat, mandiri serta berkepribadian melalui terwujudnya Pelajar Pancasila. Untuk mewujudkan visi besar tersebut maka satuan pendidikan bersama dengan pemerintah daerah harus bisa memastikan program dan kegiatan yang tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan yang ada melalui perencanaan berbasis data yang bersumber pada rapor Pendidikan yang dikeluarkan oleh Kemendikbudristek.
Sehubungan dengan hal tersebut, Balai Guru Penggerak NTB melaksanakan kegiatan Perencanaan Berbasis Data dan Sumber Daya Sekolah Bagi Sekolah Penggerak Angkatan 1 dan Sekolah Penggerak Angkatan 2 dengan harapan Sumber Daya Manusia yang terlibat dapat memahami bagaimana menyusun perencanaan yang berbasis data berdasarkan rapor Pendidikan sehingga satuan Pendidikan dapat memberikan layanan Pendidikan yang aman, nyaman dan inklusif serta berorientasi pada peserta didik.
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini diikuti oleh seluruh Kepala Sekolah Penggerak Angkatan 1 dan 2 yang berjumlah 255 orang terbagi ke 7 Room Zoom Meeting. Kegiatan telah terlaksana selama 2 hari pada tanggal 17 sd 18 Desember 2022 dengan total narasumber sejumlah 8 orang yakni Kepala BGP NTB Drs. Suka, M.Pd dan 7 orang dari unsuk fasilitator . Adapun tujuan kegiatan ini adalah peserta dapat:
- Memahami Kebijakan Merdeka Belajar terkait perencanaan berbasis data dan sumber daya sekolah
- Memahami Profil dan platform rapor Pendidikan
- Memahami Perencanaan berbasis data dan monitoring dan evlauasi bagi satuan Pendidikan
- Memahami Perencanaan berbasis data dan monitoring dan evlauasi bagi Pemda
- Memahami Pemanfaatan platform rapor Pendidikan
- Menganalisis akar masalah dan PBD bersumber dari platform rapor pendidikan.