BGP NTB – Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2022 tentang Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah Tahun 2022 mengamanatkan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) perlu melaksanakan pengadaan PPPK untuk JF Guru pada Instansi Daerah Tahun 2022, yang selanjutnya diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 349 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Pemerintah dangan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah Tahun 2022. Seleksi calon PPPK untuk JF Guru tahun 2022 dilakukan secara bersama oleh Kemendikbudristek sebagai instansi Pembina JF Guru dan pemerintah daerah provinsi/kabupaten/kota dengan melibatkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PANRB) dan Badan Kepegawaian Negara.

Untuk diketahui bahwa Kemendikbudristek telah melaksanakan seleksi calon PPPK untuk JF Guru pada tahun 2021 dalam 2 (dua) tahap. Namun berdasarkan evaluasi seleksi Tahap I dan Tahap II pada seleksi calon PPPK untuk JF Guru tahun 2021 masih belum dapat memenuhi kebutuhan guru.

Berdasarkan kondisi tersebut di atas, Kemendikbudristek bersama  Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada hari ini (18/1/2023) secara serentak telah melaksanakan seleksi calon PPPK untuk JF Guru Tahap 3 (tiga) bagi pelamar umum. Ini sudah sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri PANRB Nomor 20 Tahun 2022 tentang Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah Tahun 2022.

Agar penyelenggaraan seleksi calon PPPK untuk JF Guru tahun 2023 dapat terlaksana secara adil, kompetitif, objektif, transparan, akuntabel efisien, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) Kemendikbudristek melalui Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan telah menetapkan Balai Guru Penggerak Nusa Tenggara Barat (BGP NTB) yang merupakan salah satu UPT yang berada dibawah Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan sebagai Pengawas Utama dalam seleksi calon PPPK untuk JF Guru Tahap 3 (tiga) bagi pelamar umum ini.

Adapun tugas dan tanggung jawab  Pengawas Utama sebagai berikut: Menjadi wakil panitia pusat dalam pelaksanaan seleksi kompetensi; Berada di lokasi Lembaga TUK sejak persiapan sampai dengan pelaksanaan seleksi kompetensi PPPK untuk JF Guru berakhir; Memastikan pelaksanaan seleksi kompetensi berjalan dengan baik; Memastikan unsur-unsur petugas seleksi kompetensi bekerja sesuai tugas dan fungsinya; Mengawasi dan mensupervisi pelaksanaan seleksi kompetensi; Mengambil langkah-langkah yang diperlukan dalam upaya menyelesaikan dan mengatasi kendala dan permasalahan yang terjadi pada saat pelaksanaan seleksi kompetensi.

Dalam Pelaksanaannya di 10 Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat banyak hal yang telah dilakukan oleh  BGP NTB untuk menyukseskan seleksi calon PPPK untuk JF Guru Tahap 3 bagi pelamar umum ini, dimulai dengan koordinasi dengan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota/Provinsi NTB, Kepala Sekolah, Panitia Seleksi Daerah, Penanggung Jawab TUK, Petugas Pemantau Pusat, Proktor Utama, Proktor Ruang, Teknisi, Pengawas ruang serta unsur-unsur terkait lainnya.

“Seleksi calon PPPK untuk JF Guru Tahap 3 (tiga) bagi pelamar umum ini merupakan kerja kolaborasi yang melibatkan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, semoga apa yang kita upayakan ini dapat berjalan lancar dan sukses”, ujar Kepala BGP NTB Drs. Suka, M.Pd saat koordinasi kegiatan ini dengan seluruh stakeholder terkait.

Seleksi PPPK untuk JF Guru Tahap 3 (tiga) bagi pelamar umum di NTB berkisar 1108 orang, ini tersebar di 10 Kabupaten/Kota, tiap Kabupaten/Kota dibagi  pelaksanaannya menjadi 2 (dua) hari 18 s.d 19 Januari 2023 untuk Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Sumbawa Kabupaten Dompu, Kabupaten Bima dan Kota Bima sedangkan Kabupaten Lombok Utara dan Kabupaten Sumbawa Barat pelaksanaannya 1 (satu) hari, tergantung banyaknya peserta di Kabupaten/Kota tersebut. Dalam 1 (satu) hari pelaksanaan ada 2 sesi, sesi pertama dimulai dari Jam 08.00 – 10.50 WITA, dan sesi kedua dimulai dari jam 14.00 – 16.50 WITA.

Berikut merupakan hasil data dan fakta di lapangan terkait pelaksanaan seleksi calon PPPK untuk JF Guru Tahap 3 (tiga) bagi pelamar umum yang telah dihimpun oleh Pengawas Utama yang sebelumnya telah ditetapkan menjadi petugas dilapangan oleh Drs. Suka, M.Pd Kepala BGP NTB.

Kota Mataram

Lokasi: SMAN 1 Mataram

Pengawas Utama : Eliana Widyastuti, SE

Total Peserta: 60

Hadir :57

Tidak Hadir: 3

Deskripsi:

Semua petugas bekerja sesuai dengan tupoksinya. Tim panitia pusat di hadiri oleh Bapak Fuad Hasan, S.Mn. dan Bapak Abdul Haris Kurniawan,MM dari Direktorat Jenderal GTK serta Mas’ud, S.Pd Kasubbag Umum BGP NTB

Kabupaten Lombok Barat

Lokasi: SMKN 1 Gerung

Pengawas Utama : Dewi Amalia, ST, MM.

Total Peserta: 98

Hadir : 92

Tidak Hadir: 5

Deskripsi:

Pelaksanaan berjalan sangat baik dan lancar, dukungan dari sekolah sebagai lokasi TUK sangat representatif dan nyaman bagi peserta, sarana prasarana dan koneksi internet juga sangat memadai dan listrik tetap menyala, peserta yg tidak hadir di  sebanyak 5 orang, administrasi dan kelengkapan juga sudah lengkap.

Kabupaten Lombok Tengah

Lokasi: SMKN 1 Praya

Pengawas Utama : Mayora Putriyani, S.Pd

Total Peserta: 236

Hadir : 225

Tidak Hadir: 11

Deskripsi:

Lokasi ini terdiri dari 3 (tiga) ruang TUK dengan kapasitas 20 orang/PC masing-masing ruangan. Sejauh ini kendala yang ada dapat ditangani dengan baik. Kepala BGP NTB Drs. Suka, M.Pd menyempatkan diri untuk melihat secara langsung pelaksanaan di salah satu tempat pelaksanaan seleksi calon PPPK untuk JF Guru Tahap 3 (tiga) bagi pelamar umum ini, ada yang unik saat kunjungan beliau yaitu untuk setiap sesi dipisah antara laki-laki dan Perempuan dimana Sesi 1 (satu) pada pagi hari untuk laki-laki dan sesi 2 (dua) pada siang hari untuk Perempuan

Kabupaten Lombok Timur

Lokasi: SMKN 1 Selong

Pengawas Utama : Syamsul Mujahidin, M.Hum

Total Peserta: 290

Hadir : 281

Tidak Hadir: 9

Deskripsi:

Ada tiga ruang kelas yang disiapkan oleh panitia. Pelaksanaan kegiatan di lakukan dalam dua sesi, proses ujian seleksi diawali dari pemberian penjelasan teknis oleh penanggungjawab kegiatan meliputi pembacaaan tata tertib selama mengikuti ujian PPPK. Kemudian dilanjutkan dengan peserta memasuki ruangan sesuai daftar nama yang sudah tertera di papan pengumuman dan meja masing masing. setelah itu peserta mulai masuk login dengan menggunakan akun dan usser masing masing untuk mulai mengerjakan soal. Secara umum proses pelaksanaan ujian dari sesi pertama dan sesi kedua berjalan dengan lancar.

 Kabupaten Lombok Utara

Lokasi: SMAN 1 Tanjung

Pengawas Utama : Rini Aswari Putri, Amd, Bns

Total Peserta: 16

Hadir : 12

Tidak Hadir: 4

Deskripsi:

Kegiatan berjalan dengan baik dan tepat waktu

Kabupaten Sumbawa Barat

Lokasi: SMKN Taliwang

Pengawas Utama : Yuyun Sambodo, S.SI, M.Pd

Total Peserta: 5

Hadir : 5

Tidak Hadir: 0

Deskripsi:

Kegiatan seleksi dilaksanakan 1 sesi. Sebelum pelaksanaan ujian peserta terlebih dahulu melakukan registrasi, pemeriksaan identitas, penjelasan oleh penanggungjawab TUK, serta menandatangani daftar hadir. Selain itu, pembagian kartu login dan pembacaan tata tertib oleh pengawas ruang. Ketika berlangsungnya ujian ada 2 peserta yg terlogout dari aplikasi, sehingga panitia memindahkan peserta ke PC cadangan.

Kabupaten Sumbawa

Lokasi: SMA N 1 Sumbawa

Pengawas Utama : Lalu Muhammad Fahrurrozi, S.Kom, MM

Total Peserta: 115

Hadir : 110

Tidak Hadir: 5

Deskripsi:

Proses berjalan degan lancar, tanpa ada kendala, kemudian di pantau oleh pihak2 terkait seperti BKD Kabupaten Sumbawa dan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumbawa

Kabupaten Dompu

Lokasi: SMKN 1 Dompu

Pengawas Utama : Ari Dahfid, S.Pd, M.H.

Total Peserta: 88

Hadir : 84

Tidak Hadir: 4

Deskripsi:

Secara keseluruhan berjalan baik dan lancar. Ada 2 sesi pelaksanaan yakni: sesi 1 dilaksanakan pada pukul 08.00 sd 10.50 wita dan sesi 2 dilaksanakan pada pukul 14.00 sd 16.20 wita. Lingkungan sekolah dan ruangan seleksi cukup aman dan nyaman serta fasilitas pendukung lainnya cukup memadai. Kepala sekolah selaku penanggungjawab kegiatan beserta dengan petugas lainnya selalu aktif dalam memantau dan membantu peserta terkait hal-hal teknis guna kelancaran seleksi yang berlangsung.

Kabupaten Bima

Lokasi: SMKN 1 Lambu

Pengawas Utama : Mahayudin Syafari, M.Pd

Total Peserta: 152

Hadir : 144

Tidak Hadir: 8

Deskripsi:

Pelaksanaan kegiatan berlangsung aman dan tertib. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari dalam 2 ruangan. Setiap ruangan dilengkapi dengan peralatan berupa komputer untuk masing-masing peserta. Selama pelaksanaan seleksi, setiap ruangan diisi 20 peserta dan dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada pagi hari (08.00 s.d 11.00) dan sesi ke dua dilaksanakan siang hari (14.00 s.d 17.00).

Kabupaten Kota Bima

Lokasi: SMKN 1 Kota Bima

Pengawas Utama : Akhmad Satriya Arpan, SE.

Total Peserta: 48

Hadir : 46

Tidak Hadir: 2

Deskripsi:

Pelaksanaan kegiatan seleksi PPPK di daerah, khusus Kota Bima berjalan dengan lancar dibandingkan dengan tahun sebelumnya karena pada tahun sebelumnya terdapat kendala pada server pusat sehingga menyebabkan terjadinya penundaan pelaksanaan kegiatan seleksi PPPK dari jadwal yg seharusnya. Berdasarkan hasil komunikasi dengan Penanggungjawab TUK dan panitia pelaksanaan seleksi PPPK di SMKN 1 Kota Bima, mereka tidak menerima data nama-nama peserta seleksi sehingga menyebabkan mereka tidak bisa memberikan informasi kepada para peserta yang akan mengikuti tes tentang informasi terupdate terkait jadwal dan mekanisme pelaksanan ujian sehingga pada saat pelaksanaan ujian ketika ada peserta yang tidak hadir panitia dapat segera menghubungi mereka dan menanyakan alasan ketidakhadiran mereka. Berdasarkan pengalaman tersebut, maka harapan kami selaku Pengawas Utama, Penanggungjawab TUK dan juga Panitia Daerah untuk kegiatan sejenis berikutnya agar Panitia Pusat baik dari Direktorat, Dinas Pendidikan Provinsi dan BKD Provinsi agar dapat memberikan kami data peserta yang akan mengikuti ujian atau seleksi PPPK.