BGP NTB – Sesuai Keputusan Mendikbudristek No 371 tahun 2001 Program Sekolah Penggerak adalah untuk meningkatkan kompetensi dan karakter yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila, menjamin pemerataan kualitas pendidikan melalui program peningkatan kapasitas kepala sekolah yang mampu memimpin satuan pendidikan dalam mencapai pembelajaran yang berkualitas, membangun ekosistem pendidikan yang lebih kuat yang berfokus pada peningkatan kualitas, serta menciptakan iklim kolaboratif bagi para pemangku kepentingan di bidang pendidikan baik pada lingkup sekolah, pemerintah daerah, maupun pusat. Untuk mencapai tujuan tersebut, sebagai intervensi dalam meningkatkan Kompetensi Sumber Daya (SDM) melalui Pelatihan dan Pendampingan.
Dengan adanya amanat tersebut Balai Guru Penggerak (BGP) Nusa Tenggara Barat (NTB) yang merupakan UPT Kemendikbudristek RI pada hari ini (13/5/2023) menyelenggarakan kegiatan Lokakarya Kepemimpinan Program Sekolah Penggerak Angkatan 2 yang dilakukan serentak di 5 Kabupaten/Kota di NTB yaitu : 1). Kabupaten Lombok Timur lokasi kegiatan di SMPN 1 Sukamulia, 2). Kabupaten Lombok Barat lokasi kegiatan di SMA N 1 Gerung, 3). Kabupaten Lombok Utara SMAN 1 Tanjung, 4). Kabupaten Sumbawa SMAN 2 Sumbawa Besar dan Kota Bima SMAN 1 Kota Bima dengan jumlah keseluhan peserta 347 orang dengan unsur peserta berasal dari Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah.
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah Kepala Sekolah memahami kemampuan kepemimpinan pembelajaran (instructional leadership) dalam meningkatkan profesionalisme guru
Karena dilakukan serentak di 5 Kabupaten/Kota Kepala BGP NTB Drs. Suka, M.Pd. menyempatkan hadir khusus di Kabupaten Lombok Timur untuk mengikuti rangkaian kegiatan tersebut yang saat ini masih berlangsung.
Kepala BGP NTB dalam sambutannya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur yang telah bekerja keras mengawal keberlangsungan program Sekolah Penggerak sampai dengan saat ini. Sehingga mengantarkan para kepala Sekolah Penggerak berhasil mendapatkan nominasi dalam berbagai kegiatan lomba yang di selenggarakan, baik di tingkat daerah maupun tingkat Nasional. “Kami berharap di PSP Angkatan 2 ini aset-aset yang sudah dibangun oleh Pemerintah Pusat melalui BGP NTB yaitu PSP Angkatan 1, PSP Angkatan 2 dan sebentar lagi ada PSP Angkatan 3 untuk dijaga dan ditingkatkan kualitasnya.”
Beliau juga menyampaikan pesan kepada seluruh peserta, khususnya kepada Kepala Sekolah Penggerak angkatan 2, agar tetap optimis dan menjadikan sekolah sebagai tempat yang nyaman untuk melakukan transformasi pendidikan, sebagaimana semboyan Sekolah Penggerak yaitu Bergerak Bersama Mewujudkan Transformasi Sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Timur, Izzudin, S.Pd. bersama jajarannya sangat mendukung program sekolah penggerak bentuk dukungannya dengan banyak mengangkat guru penggerak menjadi Kepala Sekolah di Kabupaten Lombok Timur pada tahun 2023 ini. “InsyaAllah pada tahun 2023 ini tidak kurang dari 75% guru penggerak sudah diangkat menjadi kepala sekolah kedepannya kami meningkatkan persentasenya”. Ujar beliau dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan secara resmi.